Dear rekan2 SDM'ers sekalian,
Salam sejahtera semua :).
Pandangan artikel dipaling bawah saya pikir masuk akal.
Coba ambil sudut pandang dari Pengusaha. Saya sudah pernah berpikir bahwa pengusaha akan lbh memilih lulusan S1 daripada SMA kalau UMR terpaut tipis dgn gaji lulusan S1.
Memang betul, tidak semua S1 bagus kerjanya. Saya pikir perusahaan juga tidak akan sembarangan mencari lulusan S1.
Untuk lulusan SMA, saya pikir dgn jam terbang (pengalaman kerja) dan kredibilitas (prestasi kerja) yg baik, tidak kalah bersaing dengan lulusan S1.
Yg menjadi tantangan memang lulusan SMA yg fresh graduate. Mereka harus bekerja sangat keras dan memiliki prestasi yg baik dulu baru bisa diakui dan disetarakan dgn lulusan S1.
Pemerintah harus makin serius memikirkan efek domino dari kenaikan UMR ini. Karena ini dapat menjadi persoalan sosial masyarakat secara keseluruhan.
Dan baiknya, secara mandiri, kita sebagai SDM Indonesia (terutama lulusan SMA), harus berpikir lebih cerdik (jangka panjang, mis: kuliah sambil kerja) dan bekerja keras jika ingin bertahan hidup dan bersaing di era globalisasi ini.
Semangat!
Hadapi setiap rintangan sebagai tantangan ;).
Maju terus SDM Indonesia.
Salam sejahtera,
LK
Mohon, jika menyampaikan pendapat dengan bijaksana. Diatas langit ada langit. Jangan sombong, jatuh tu sakit.
Terima kasih.
Pak Sun, mohon ditertibkan lah.
Salam
Lukman suryani
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
Ah... yang lulusan S-1 juga banyak yang goblok dan tidak bisa
mempertanggungjawabkan ijazah yang diperoleh. Sini tandingin ama saya.
Saya lulusan SMA, bahasa inggris sangat bagus, managemen bisa, planning
bisa, tax juga bisa, skill komunikasi luar biasa. pernah membawahi yang
lulusan S-1. Banyak S-1 bahkan S-2 yang minta pendapat saya. Saya putus
kuliah di tingkat dua karena orang tua tidak mampu biaya. Saya beli buku
dan baca sendiri, kursus sendiri. Akhirnya bisa juga.
On Thu, 2012-12-20 at 10:42 +0000, look22man@yahoo.com wrote:
>
> Dear all
>
> Tidak usah berdebat, tetapi bagaimana bersikap atas kebijakan yang
> telah ada, dengan memaksimalkan yang ada, biar bisa jalan. Kalo dulu 2
> shiff, jadi 3 shiff. Sma atau s1, yang penting berkompeten di
> bidangnya.
>
> Sent from my BlackBerry®
> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
>
> __________________________________________________________
> From: "Shim Ade Julianti" <zukafuji@indosat.net.id>
> Sender: HRM-Club@yahoogroups.com
> Date: Thu, 20 Dec 2012 15:00:42 +0700
> To: <HRM-Club@yahoogroups.com>
> ReplyTo: HRM-Club@yahoogroups.com
> Subject: RE: [HRM-Club] Lulusan SMA tidak bisa dipakai lagi, saatnya
> pindah ke Diploma dan S1
>
>
>
> Pemikiran yang sedikit 'aneh' dari para pengusaha, padahal banyak
> terbukti sarjana pun tidak lebih pandai dari yang hanya lulusan sma/
> smk
>
> Seharusnya saat dilakukan pemecatan di telaah, disesuaikan dengan
> kemampuan personil tersebut.
>
> Karena tidak semua orang beruntung untuk dapat belajar sampai punya
> gelar S1.
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> -Shim Ajul-
>
> Sent from the love between Min and Ade is always been the heart, mind
> and soul that put into One
>
>
>
>
> From: HRM-Club@yahoogroups.com [mailto:HRM-Club@yahoogroups.com] On
> Behalf Of Sunawan
> Sent: Thursday, December 20, 2012 2:45 PM
> To: hrm-club@yahoogroups.com; konsultasi-hr@yahoogroups.com
> Subject: [HRM-Club] Lulusan SMA tidak bisa dipakai lagi, saatnya
> pindah ke Diploma dan S1
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> Gawat! Pekerja Lulusan SMA di Jabodetabek Terancam Menganggur
>
> Jakarta - Pasca diputuskannya kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI
> Jakarta dan daerah sekitarnya hingga 44%-70%, pengusaha minimal harus
> menggaji karyawannya Rp 2 juta per bulan. Bagi pengusaha, upah
> tersebut hampir setara pekerja gaji lulusan Sarjana Starta I.
>
> Lantas bagaimana pekerja SMA ke bawah? Diberhentikan alias dipecat.
> Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia
> (Aprindo), Pudjianto. Kenaikan upah mulai dari terkecil Rp 2,02 per
> bulan sampai tertinggi di Tanggerang Rp 2,7 juta per bulan akan punya
> efek berantai.
>
> "Pertama kita pasti akan kurangi pegawai," katanya diketika ditemui di
> Jakarta, Rabu (19/12/2012).
>
> Kenapa pengusaha ritel akan melakukan PHK, kata Pudjianto, karena upah
> tinggi dan efisiensi. Ia memberi contoh, jika dalam satu minimarket,
> misalnya Alfamart, membutuhkan 8-9 orang pekerja.
>
> "Ini pasti akan dikurangi, bisa cuma 5-6 saja, seperti gudang akan
> terjadi otomatisasi, semuanya diberdayakan walau hanya 5-6 orang saja
> dari sebelumnya 8-9 orang pekerja," ucap Pudjianto.
>
> Ditegaskan Pudjianto, selain itu pegawai yang diikurangi nanti pasti
> adalah pekerja-pekerja yang lulusan pendidikannya hanya SMA ke bawah.
>
> "Kita akan mengurangi pegawai, dan yang kita kurangi ya pekerja yang
> lulusan SMA ke bawah, kita akan cari pegawai yang lulusan S1 untuk
> bekerja di minimarket, kenapa? Ya karena gaji yang SMA dengan yang S1
> hampir sama, beda tipis saja, kita ya pasti lebih milih yang S1 dong,
> ya SMA-SMP-SD kami ya tidak tahu mau dikemanain, itu urusannya
> pemerintah sapa suruh seenaknya tetapkan upah tinggi sekali,"
> tandasnya.
>
>
>
>
>
>
Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (24) |
Untuk bertanya, berdiskusi atau komentar di milis silahkan ajukan ke email:
HRM-Club@yahoogroups.com
Utk Join milis ini dan menjadi member silahkan kirim Email ke :
HRM-Club-subscribe@yahoogroups.com
Utk menghindari inbox penuh kirim email ke:
HRM-Club-digest@yahoogroups.com
Sering keluar kota, ubah seting ke digest:
HRM-Club-digest@yahoogroups.com
UNTUK PROGRAM KONSULTASI & INHOUSE:
Untuk Konsultasi & Inhouse training silahkan hubungi HP 0817 994 0224
Program-program HRM:
1. Training:
Public House - Harga member
Inhouse - Harga member
2. Konsultasi - Harga Member
3. Recruitment service / search executive - Harga Member
LOW PRICE, HIGH QUALITY & EASY TO APPLICATION
HRM CLUB - HRM SCHOOL - HRM INDONESIA
HUBUNGI BPK SUNAWAN DI 0817 994 0224
Lihat Web
http://www.hrm-indonesia.com/
SLOGAN : HRM MEMANG BEDA
----
MILIS INI ADALAH MILIS SERIUS DLM SHARING, BUKAN SEKEDAR KONKOW, GUYONAN, KAMI BEDA DGN MILIS LAIN
KAMI AKAN HILANGKAN DISKUSI YANG ISINYA KONKOW, GUYONAN.
KARENA POSITIONING KAMI ADALAH MILIS SERIUS
----
Member Milis: 16.000 orang lebih dan hampir 10.200 orang aktif mengikuti milis, member tersebut terdiri HR Director, HR Manager, Asst. Manager & HR SPv, akademisi & HR Consultant, bahkan CEO Perusahaan sehingga diskusinya berbobot dan bergizi.
Bila anda punya kemampuan dalam bidang training & konsultasi HR, mempunyai jiwa pengabdian & tidak terlalu komersial, & ingin bergabung dengan Team HRM Club.
silahkan kirim CV anda ke: teamhrmclub@yahoo.com
subject: Bergabung dengan tim HRM Club
Sebutkan bidang keahlian anda
Pengelola
Bila email yahoo anda bouncing yakni tdk bisa menerima email lagi, silahkan kunjungi web:
http://groups.yahoo.com/unbounce
0 comments:
Post a Comment