Re: [HRM-Club] Tanya kendaraan fasilitas atau dinas

 

Rekan Nanang,

Sebelum menjawab perlu diperjelas, apakah kendaraan dinas yang diberikan perusahaan itu hanya dipakai oleh pemakai saja atau pemakai hanya memakai saat pulang dan pergi ke kantor sedangkan ketika jam kerja dipergunakan juga untuk dinas operasional kantor?

Apakah surat2 kendaraan tersebut memakai nama pribadi pemakainya atau nama perusahaan?

Hal ini perlu diperjelas dulu karena bisa beda aturannya, kalau kendaraan dinas itu juga dipakai oleh operasional perusahaan, maka selayaknya perusahaan yang menanggung 100% biaya perawatan dan perbaikan, biaya stnk, biaya asuransi (termasuk biaya resiko sendirinya)

Namun bila kendaraan dinas hanya dipakai oleh pemakainya saja, maka bisa saja biaya dibagi antara karyawan dan perusahaan dengan prosentase yang telah disepakati untuk dipakai oleh semua pengguna kendaraan dinas.

Semoga membantu.

 

Best Regards,

Iwan R. Kusnardi

---

From: N. Haryanto <nharyanto72@gmail.com>
To: HRM-Club@yahoogroups.com
Sent: Friday, April 26, 2013 2:07 PM
Subject: [HRM-Club] Tanya kendaraan fasilitas atau dinas

 

Selamat siang para suhu dan rekan milis HRM,

Saya sedang membuat rancangan aturan untuk kendaraan dinas atau fasilitas yang diberikan perusahaan kepada para pegawainya. Adapun kendaraan fasilitas/dinas ini bisa dibawa pulang oleh para pemakai yang ditunjuk perkendaraan.

Bisakah urun rembug kira-kira komponen apa saja yang menjadi tanggung jawab perusahaan dan juga komponen yang juga menjadi kewajiban dari pemakai ybs. Misal apakah biaya servis rutin dan ganti oli bisa di tanggung bersama (50-50) atau full perusahaan, dan bgaimana dengan komponen lainnya. Kami ada kendaraan roda 4 dan juga kendaraan roda 2. Kemarin baru saja ada kasus untuk kendaraan roda 2 turun mesin (ganti piston, ring seker dll), dan perusahaan menginginkan 70% ditanggung pemakai dan 30% perusahaan. Apakah itu wajar atau memang semua tergantung kepada kebijakan perusahaan/direktur?

Terima kasih

Nanang Haryanto