Re: [HRM-Club] dibohongi ISO

 

Kunci keberhasilan implementasi ISO bergantung pada komitmen Top Management, apakah mau sungguh2 menjalankan seluruh persyaratan yang ditetapkan atau cuma mau sekedar mendapatkan sertifikat. Umumnya perusahaan di Indonesia hanya mau sertifikat nya saja tanpa ada perubahan pada budaya kerja yang benar, jadi yang dikejar hanya pencitraan nya saja. Kasihan banget yach bangsa kita.

Salam, 

Lukman

---

Dari: trie lakmawati <trie_lakmawati@yahoo.com>
Kepada: HRM-Club@yahoogroups.com
Dikirim: Senin, 14 Mei 2012 17:53
Judul: Re: [HRM-Club] dibohongi ISO

 

Selamat sore Pak Yoga........ Sistem Manajemen Mutu pada dasarnya memang membuat pekerjaan kita semakin banyak prosesnya ini semua tak lain bertujuan supaya ada kemampuan telusur, pembuktian bahwa PDCA telah dilaksanakan dan komitmen kita sebagai pelaku kerja sehari-hari menjamin apa yang ditulis telah kita implementasi atau kita kerjakan dalam pekerjaan sehari-hari.  Sebenarnya apa yang dibakukan itu adalah pekerjaan kita sehari-hari Pak tentu saja tidak njlimet. Yang tahu sistem ditempat Bapak adalah orang-orang perusahaan Bapak, yang menjamin sistem itu berjalan adalah orang-orang perusahaan Bapak dan yang menjamin kebijakan serta policy telah dijalankan adalah orang-orang bapak juga.  Jadi kalau dibilang implementasinya NOL brarti apa yang ditulis tidak sama dengan apa yang dikerjakan dong Pak  ( Manual Mutu, Prosedur, Intruksi Kerja ). Besar kecilnya fee badan registrasi ditentukan dari ruang lingkup perusahaan Bapak, jumlah karyawan dll. Salam, Trie --- On Mon, 5/14/12, M. Abdan Munawir <gm@semestahotel.com> wrote: From: M. Abdan Munawir <gm@semestahotel.com> Subject: Re: [HRM-Club] dibohongi ISO To: HRM-Club@yahoogroups.com Date: Monday, May 14, 2012, 2:02 AM   Dear sdrku Yogasa, Bagaimana ceritanya koq dibohongi segala?/ Konsultan kan memberikan pengarahan dan petunjuk untuk pencapaian itu, sedangkan pelaksana kan orang orang dalam perusahaan itu sendiri, kmd hrs ada audit dari ISO, dalam audit tsb apakah anda mencapai skor tertentu sbgmana diwajibkan/diharapkan atau di bawah standar? Hasilnya ? Intinya, sejauh saya tahu soal pelaksana bukan dari dia sebagai konsultan, namanya saja konsultan. Namun demikian keduanya harus jelas di awal bahwa baik konsultan maupun perusahaan sama sama memiliki komitmen perbaikan sebaik apa, dan bagaimana caranya. Diatas semuanya pasti ada deal finansial tho, kalau tdk perform ya cari upaya lain. Saya pernah jadi invitee ISO 9001-2008, tidak terlalu mendalam. terbuka koreksi dari teman yang lain. Smoga ada manfaatnya. Abdan M. Pada 14 Mei 2012 09:42, Yogasa Ifuru <yogasaifuru@yahoo.co.id> menulis:   Dear All Member, Mohon Petunjuk Badan yang menangani langsung Sertivikasi ISO 9001:2008 & ISO 14001- SGS? Tidak jelimet dalam proses, dan hanya berbicara tentang administrasi, karena kita sudah kapok beberapa kali dibohongi oleh badan Consultant tetapi kenyataan nya Nol dalam Implementasi, Dan berapa kira-kira habis Administrasi yang kita keluarkan untuk sertivikasi Dokumen tersebut,Mohon bantuan Rekan-Rekan. Thanks   Yogasaifuru HRD MGR-AZT Lippo Cikarang Desa Cibatu,Cikarang Selatan,BEKASI, JAKARTA-INDONESIA. Mail: yogasaifuru@yahoo.co.id or yogasaifuru@gmail.com -- M. Abdan Munawir General Manager Semesta Hotel *** Jl. Wahid Hasyim No. 125 -127, Kranggan Semarang T. (024) 3576000, F (024) 3576060 www.semestahotel.com